Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kini Nasabah Pasar Modal Bisa Cek Portofolio Saham Melalui Kartu Brizzi

Kompas.com - 05/08/2016, 12:30 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) gandeng PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) dan MNC Securities untuk memberikan layanan jasa pada nasabah pasar modal.

Melalui kerja sama tersebut, BRI mengeluarkan produk berupa kartu Brizzi yang dapat digunakan para investor pasar modal untuk mengetahui perkembangan portofolio saham.

"Jaringan BRI tersebar luas di seluruh Indonesia, dengan adanya kartu Brizzi ini akan menguntungkan para investor pasar modal," ujar Direktur Utama KSEI, Friderica Widyasari Dewi di Gedung Bursa Efek, Jakarta, Jumat (5/8/2016).

Wanita yang akrab disapa Kiki ini memiliki harapan, perbankan yang memiliki sekuritas bisa juga mengikuti jejak BRI untuk menerbitkan kartu yang memudahkan investor mengakses portofolio saham.

"Saya berharap bank-bank lain bisa menerbitkan kartu seperti yang dilakukan oleh BRI bersama MNC Securities," imbuh Kiki.

Kiki mengatakan, kartu Brizzi ini dapat digunakan di merchant seperti supermarket, jasa transportasi, restaurant dan merchant yang bekerja sama dengan BRI.

"Kartu ini dapat digunakan di merchant-merchant yang terintegrasi dengan BRI," tandas Kiki.

Selain itu, Brizzi juga dapat diisi ulang melalui seluruh e-Channel BRI yakni ATM, SMS banking, internet banking dan EDC Brizzi serta dapat digunakan kartu debit BRI maupun debit bank manapun di Indonesia yang tergabung di jaringan ATM bersama, ATM Prima dan jaringan ATM link.

Kompas TV OJK & BEI Gelar Penghargaan Emiten ke-15
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

IHSG Lanjutkan Kenaikan Tembus Level 7300, Rupiah Tersendat

IHSG Lanjutkan Kenaikan Tembus Level 7300, Rupiah Tersendat

Whats New
Pengusaha Korea Jajaki Kerja Sama Kota Cerdas di Indonesia

Pengusaha Korea Jajaki Kerja Sama Kota Cerdas di Indonesia

Whats New
Menko Airlangga Siapkan Pengadaan Susu untuk Program Makan Siang Gratis Prabowo

Menko Airlangga Siapkan Pengadaan Susu untuk Program Makan Siang Gratis Prabowo

Whats New
Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

Whats New
Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Whats New
Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Whats New
Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

Whats New
Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

Whats New
Pemerintah Akan Revisi Aturan Penyaluran Bantuan Pangan

Pemerintah Akan Revisi Aturan Penyaluran Bantuan Pangan

Whats New
Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

Whats New
Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Whats New
Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Whats New
9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com