Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bank Mandiri Siap-siap Salurkan KUR ke Sektor Dasar

Kompas.com - 25/11/2016, 19:45 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – PT Bank Mandiri (Persero) Tbk yakin penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) pada tahun 2016 dapat memenuhi target yang ditetapkan pemerintah sebesar Rp 13 triliun. Hingga bulan Oktober 2016 saja, penyaluran KUR Bank mandiri sudah mencapai Rp 11 triliun.

“Dua bulan ini tinggal Rp 2 triliun. Insya Allah tercapai target pemerintah sebesar Rp 13 triliun,” kata Direktur Retail Banking Bank Mandiri Tardi di Plaza Mandiri, Jumat (25/11/2016).

Tardi menjelaskan, KUR merupakan bagian dari produk kredit mikro Bank Mandiri. Adapun sektor kredit ini memberikan sumbangan pertumbuhan yang paling tinggi terhadap penyaluran kredit Bank Mandiri secara keseluruhan.

Adapun untuk tahun 2017 mendatang, Tardi menyatakan Bank Mandiri kini tengah mempersiapkan diri untuk dapat menyalurkan KUR sektor yang lebih dasar, misalnya seperti kepada petani, nelayan, maupun di sektor perkebunan rakyat.

Menurut Tardi, meski direncanakan dimulai pada tahun depan, namun Bank Mandiri sudah mempersiapkan diri sejak tahun ini.

Pasalnya, risiko kredit pada sektor-sektor dasar tersebut memiliki risiko yang cukup tinggi. Sehingga, Bank Mandiri menyiapkan berbagai langkah untuk memitigasi risiko yang bakal muncul di kemudian hari.

“Kita mencoba dengan konsep inti plasma. Kita mencari offtaker-nya supaya arus barang dan uang menjadi close loop. Kalau nelayan ada offtaker maka menjadi terjamin, hasil tangkapan ada yang membeli,” jelas Tardi.

Dengan konsep semacam itu, imbuh Tardi, Bank Mandiri tidak hanya menjalin relasi dengan nasabah, namun pihak yang berkaitan dengan kegiatan ekonomi nasabah. Sehingga, rantai nilai tidak putus dan risiko bisa diminimalisir.

Per kuartal III 2016, penyaluran kredit Bank Mandiri mencapai Rp 625,1 triliun, tumbuh 11,5 persen secara tahunan dibandingkan Rp 590,6 triliun pada kuartal III 2015.

Pertumbuhan tertinggi terjadi pada kredit mikro yang mencapai 16,7 persen menjadi Rp 46,7 triliun per September 2016.

Kompas TV Perbankan Mulai Turunkan Bunga Kreditnya

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cara Kirim Paket Barang lewat Ekspedisi dengan Aman untuk Pemula

Cara Kirim Paket Barang lewat Ekspedisi dengan Aman untuk Pemula

Whats New
Cara Top Up DANA Pakai Virtual Account BRI

Cara Top Up DANA Pakai Virtual Account BRI

Spend Smart
Cek Daftar Pinjol Resmi yang Berizin OJK Mei 2024

Cek Daftar Pinjol Resmi yang Berizin OJK Mei 2024

Whats New
Penyaluran Avtur Khusus Penerbangan Haji 2024 Diproyeksi Mencapai 100.000 KL

Penyaluran Avtur Khusus Penerbangan Haji 2024 Diproyeksi Mencapai 100.000 KL

Whats New
Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

Whats New
Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

Whats New
KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

Whats New
Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Whats New
Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Whats New
OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

Whats New
SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

Whats New
Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Whats New
Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Whats New
Libur 'Long Weekend', 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Libur "Long Weekend", 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Whats New
Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com