"Tukang" Kritik China Dipilih Trump Jadi Ketua Negosiator Perdagangan

WASHINGTON, KOMPAS.com - Presiden terpillih AS Donald Trump memilih Robert Lighthizer sebagai kepala negosiator perdagangan, yang bertanggung jawab menangani perjanjian dagang guna menurunkan defisit perdagangan AS.

Lighthizer adalah mantan pejabat era Presiden Ronald Reagan dan gemar melontarkan kritik tajam terhadap praktik perdagangan China.

Mengutip Channel News Asia, Rabu (4/1/2017), Trump dalam kampanyenya menyatakan bakal menegosiasi ulang perjanjian perdagangan seperti NAFTA (perjanjian perdagangan bebas Amerika Utara).

Selain itu, ia juga akan menghukum perusahaan-perusahaan yang "melarikan" lapangan kerja ke luar AS.

Trump mengungkapkan, pilihannya untuk menunjuk Lighthizer adalah keyakinannya bahwa Lighthizer akan membantu memperjuangkan perjanjian perdagangan yang baik dan menempatkan para pekerja AS sebagai prioritas.

Lighthizer adalah mantan deputi perwakilan perdagangan AS di bawah pemerintahan Presiden Reagan yang membantu menangkal gelombang impor dari Jepang pada era 1980-an dengan ancaman kuota dan tarif yang memberatkan.

Pun Lighthizer sudah berkarier selama hanpir 30 tahun sebagai pengacara yang mewakili produsen-produsen baja AS dan perusahaan-perusahaan lain dalam kasus-kasus anti-dumping dan anti-subsidi.

Lighthizer menyatakan bahwa China gagal menjalankan komitmen yang dibuat tahun 2001 ketika negara itu bergabung dengan Organisasi Perdagangan Dunia (WTO).

Ia beranggapan, taktik yang lebih kuat diperlukan untuk mengubah sistem itu, meski harus melanggar aturan WTO.

"Kepasifan selama bertahun-tahun di antara pembuat kebijakan AS telah memungkinkan defisit perdagangan AS-China kian meningkat ke titik di mana sudah dikenal secara luas bahwa ini adalah ancaman utama bagi ekonomi kita," kata Ligthizer dalam testimoni kongres tahun 2010 silam.

Ke depan, lanjut dia, pembuat kebijakan AS harus menganggap masalah ini serius dan harus mengambil pendekatan yang lebih agresif dalam menangani China.

Selain Lighthizer, Trump juga memilih Peter Navarro sebagai kepala Konsil Perdagangan Gedung Putih yang baru saja dibentuk.

Navarro adalah ekonom dan penasihat yang mendorong pendekatan cukup keras terhadap China.