Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

The Fed Diprediksi Dua Kali Naikkan Suku Bunga pada 2017

Kompas.com - 09/12/2016, 10:44 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

NEW YORK, KOMPAS.com — JP Morgan dalam laporannya menyatakan, bank sentral AS Federal Reserve diprediksi hanya akan menaikkan suku bunga acuan Fed Fund Rate sebanyak dua kali pada 2017.

Hal ini didorong faktor penguatan dollar AS, inflasi yang lebih rendah, dan kebijakan The Fed yang lebih lunak alias dovish.

Mengutip CNBC, Jumat (9/12/2016), presiden terpilih Donald Trump dan kebijakan stimulus ekonominya dinilai JP Morgan dapat menjadi katalis dua kali kenaikan Fed Fund Rate.

JP Morgan memprediksi, The Fed akan menaikkan 25 basis poin pada Juni 2017 dan 25 basis poin pada Desember 2017.

JP Morgan mengatakan, kebijakan pada 100 hari pertama relatif ramah terhadap pasar. Maka dari itu, mereka dapat berharap sinyal pada pertemuan Federal Open Meeting Committee (FOMC) pada Maret dan Mei untuk kembali menguatkan kenaikan suku bunga pada pertengahan tahun.

"Kami terus berharap suku bunga akan dinaikkan 25 basis poin pada pertemuan Juni,” tulis JP Morgan dalam laporan outlook ekonomi 2017.

Beberapa analis menyatakan bahwa The Fed akan menaikkan suku bunga sebanyak tiga kali pada tahun 2017.

Namun, ekspektasi pendekatan proteksionisme yang diusung Trump dapat mengganggu perekonomian AS. Sebelumnya, Trump menyatakan dirinya ingin menghapus perjanjian perdagangan dengan negara-negara Asia Pasifik.

Selain itu, Trump juga ingin melakukan renegosiasi terhadap Pakta Perdagangan Bebas Amerika Utara (NAFTA) dan mengenakan tarif sebesar 45 persen terhadap barang-barang dari China.

“Kami menyadari bahwa potensi kebijakan perdagangan proteksionis dapat memicu kebijakan balasan dari negara-negara lain yang dapat membuat situasi lebih buruk,” demikian menurut JP Morgan.

Kompas TV Kebijakan Trump Ini Akan Mengubah Ekonomi Dunia?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com