JAKARTA, KOMPAS.com - Tren perdagangan serta investasi Indonesia dengan Korea Selatan cenderung menurun di 2016.
Hal itu menjadi salah satu topik pembicaraan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Ketua Parlemen Korea Selatan Chung Sye Kyun di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (11/1/2017).
"Presiden juga menyampaikan, terdapat tren agak menurun di bidang perdagangan dan investasi," ujar Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi usai pertemuan.
"Angkanya masih besar sebenarnya, hanya tren-nya cenderung turun," lanjut Retno.
Meski demikian, penurunan tren ekonomi itu bukan kehendak dari kedua negara, melainkan lantaran situasi ekonomi dunia yang masih belum pulih.
Oleh sebab itu, lanjut Retno, Presiden meminta dukungan parlemen Korsel agar kerja sama ekonomi kedua negara dapat terus ditingkatkan.
Menurut Menlu Retno, Korsel masih merupakan mitra yang sangat penting bagi Indonesia.
(Baca: Pelemahan Ekonomi Global Bikin Investasi Korea Selatan ke Indonesia Turun)