Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada 6.350 Lowongan Kerja Sektor Kelautan dan Perikanan

Kompas.com - 28/10/2013, 14:25 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Terdapat 6.350 lowongan, dalam Bursa Kerja Kelautan dan Perikanan di Jakarta yang dimulai hari ini, Senin (28/10/2013). Lowongan tersebut terdiri dari 132 jenis formasi jabatan dengan penempatan di dalam dan luar negeri.

Secara rinci pada bidang perikanan tangkap sebanyak 2.945 lowongan, perikanan budidaya 154 lowongan, pengolahan 550 lowongan, industri maritim dan pengelolaan lingkungan laut, pesisir, dan pulau-pulau kecil 2.701 lowongan.

Pada kesempatan itu,  Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif C Sutardjo mengatakan, kementeriannya memiliki tanggung jawab menyelenggarakan pendidikan, pelatihan, dan penyuluhan perikanan.

"Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) memiliki tanggung jawab menyelenggarakan pendidikan, pelatihan, dan penyuluhan perikanan sehingga dapat menyediakan SDM yang berkualitas untuk mengolah dan menjadikan sumber daya kelautan dan perikanan itu menjadi suatu produk yang bernilai tinggi," kata Syarif saat pembukaan Bursa Kerja.

Terkait dengan itu, lanjutnya, KKP berkomitmen untuk mengalokasikan 40 persen kapasitas peserta didik kepada putra-putri nelayan, pembudidaya, dan pengolah yang sebagian besar kesulitan untuk menempuh pendidikan karena keterbatasan biaya.

Secara nasional, Syarif menjelaskan, setiap satuan pendidikan vokasi yang diselenggarakan KKP maupun sekolah-sekolah di bawah Kemendikbud setiap tahun terus menghasilkan lulusan. Oleh karenanya, tingkat persaingan akan menjadi sangat tinggi dalam memperoleh lapangan kerja dan kesempatan berusaha.

"Para lulusan tersebut diharapkan dapat memanfaatkan peluang kerja dan usaha pada Bursa Kerja Kelautan dan Perikanan tahun 2013 ini. Selain para lulusan kelautan dan perikanan, tentu saja bursa kerja tahun ini terbuka untuk dimanfaatkan oleh masyarakat umum lainnya," ujarnya.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Emas Dunia Menguat Usai Rilis Data Pertumbuhan Ekonomi AS

Harga Emas Dunia Menguat Usai Rilis Data Pertumbuhan Ekonomi AS

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Whats New
Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Whats New
Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com