Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ekspor Freeport Melorot pada Tahun Ini

Kompas.com - 14/10/2014, 13:00 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Ekspor konsentrat tembaga PT Freeport Indonesia turun menjadi hanya sekira 700.000 metrik ton, setelah produksi perusahaan tambang berbasis Amerika Serikat tersebut melorot.

"Ekspor tahun ini antara 700.000 ton," kata Presiden Direktur PT Freeport Indonesia, Rozik B Soetjipto, di Jakarta, Selasa (14/10/2014).

Berdasarkan Rencana Kerja Anggaran dan Belanja (RKAB) Freeport yang telah disetujui Kementerian ESDM, produksi konsentrat tembaga Freeport pada tahun ini dipatok 2.118.525 metrik ton. Angka produksi tersebut lebih tinggi dibandingkan pada 2013 yang sebesar 1.919.667 metrik ton.

Namun, akibat berhentinya operasi buntut pemberlakuan Undang-undang No 4 tahun 2009 tentang Minerba, produksi pun anjlok menjadi diperkirakan hanya 1,2 juta metrik ton. Selain karena UU Minerba, penurunan produksi dan ekspor diakui juga terjadi karena adanya kecelakaan di tambang Freeport beberapa waktu lalu.

Meski demikian, Rozik mengakui dampak dari kecelakaan tidak terlalu signifikan. "Dampaknya jangka pendek saja. Kecelakaan terjadi pada lalu-lintas kan. Mungkin mempengaruhi tapi tidak signifikan," pungkas Rozik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com