Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Jalan Kaya Seorang Passionpreneur

Kompas.com - 15/01/2015, 06:17 WIB

Oleh: Dedy Dahlan*
@dedydahlan

KOMPAS.com - Hidup adalah perjalanan, yang penuh dengan pilihan- pilihan jalan. Dan namanya juga ‘pilihan’, artinya tidak ada pilihan yang benar-benar saltot alias salah total.

Setiap pilihan akan datang bersama dengan keuntungan, kekurangan, dan konsekuensinya sendiri- sendiri. Misalnya, dari Jakarta mau ke Bandung. Musti lewat mana dan pakai apa yang paling ‘tepat’? Tentu yang disebut pilihan yang ‘tepat’ itu sendiri sangat tergantung pada proses yang mau kita lewati.

Mau sangat cepat dan tidak perduli pemandangan? Pakai pesawat aja. Mau cepat, tapi mau sambil menikmati cemilan bin melihat kiri kanan? Pakai mobil, lewat tol Cipularang. Mau santai, melihat pemandangan bukit, beli gulali, dan serasa piknik? Lewat puncak deh. Mau instan, merem, dan pas melek mendadak sudah sampai di Bandung? Nah ini sih sepertinya musti pake jin.

Dan masing- masing pilihan jalan ini ada konsekuensinya sendiri- sendiri. Pakai pesawat, mahal. Pakai mobil lewat tol, siap- siap macet di akhir minggu. Mau lewat puncak, siap- siap terlambat sampai di Bandung, dan keserempet di tanjakan. Mau pakai jin, siap- siap masuk neraka.

Hal yang sama, juga ada dalam dunia kerja dan karier!

Ada tiga pilihan jalan yang bisa diambil seorang passionpreneur, dan tidak ada jalan yang ‘paling’ baik, ‘paling tepat’, atau ‘paling benar’, karena semuanya bisa bikin kaya dan sukses. Tinggal apa tujuan kita, dan bagaimana keinginan kita untuk menjalani prosesnya.

Ketiga jalan itu adalah jalan Akademik, jalan Profesional Mandiri, dan jalan Bisnis. (A|P|B)

Jalan Akademik, adalah profesi- profesi di mana nilai gaji/ pendapatan finansial Anda dan jenjang karier Anda ditentukan secara dominan oleh strata akademis Anda. Makin banyak “S” yang Anda punya, dari S1, S1, S1, sampai S campur, makin besar kemungkinan Anda untuk mendapatkan posisi karier yang tinggi, meningkatkan jenjang karier, dan mendapatkan gaji besar.

Profesi- profesi dalam jalan ini, termasuk pekerja kantoran, karyawan pada umumnya, manager, atau Profesional Akademis seperti dokter, pengacara corporate, dan lainnya.

Jalan Profesional Mandiri, adalah profesi- profesi di mana pendapatan finansial Anda biasanya bersifat honor/fee. Ditentukan secara dominan oleh skill, jaringan, dan kompetensi Anda dalam memberikan jasa atau mengirimkan jasa dan produk yang Anda tawarkan ke tangan klien. Makin besar kredibilitas, kualitas, dan skill, serta jaringan Anda, semakin baik bayarannya, dan semakin cepat karier di profesi ini akan melangit.

Profesi- profesi dalam jalan ini termasuk, freelancer, designer lepas, konsultan, public speaker, MC, penyanyi, penulis, dan sebagainya.

Jalan Bisnis, adalah profesi di mana pendapatan finansial Anda adalah profit, dan merupakan hasil dari sistem organisasional yang baik, dalam menjual produk atau jasa. Biasanya ditentukan secara dominan oleh sistem usaha, sistem kerjasama, produk dan jasa, kemampuan negosiasi, dan sistem manajemen organisasional. Profesi di jalan ini adalah para pengusaha.

Mana jalan yang paling ‘bagus’ dan paling ‘benar’?

Orang kantor bakal bilang, “Jalan akademis doong, soalnya stabil dan lebih aman”. Freelancer bakal bilang, “Jalan professional mandiri doong, soalnya bebaaas, freedom of time”. Orang bisnis bakal bilang, “Jalan bisnis doongg, soalnya potensi income pasif- nya tidak ternilai!”
Dan saya bakal bilang, “Semuanya benaar dooong. Tinggal Anda maunya yang mana?”

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com