Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bonus Besar Menanti Pegawai Bea Cukai

Kompas.com - 07/10/2016, 10:30 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani mencoba melecut semangat kerja para pegawai Bea Cukai dengan menyiapkan bonus besar.

Tidak tangung-tanggung, besaran bonus maksimalnya hingga empat kali bagi pokok dan empat kali tunjangan kinerja.

"Dalam hal pencapaian kinerja di atas 110 persen," seperti dikutip Kompas.com dari Peraturan Menteri Keuangan Nomer 144/PMK.02/2016 di Jakarta, Jumat (7/10/2016).

Capaian kinerja sebagai syarat pengucuran bonus memiliki sembilan indikator dengan bobot kinerja berbeda-beda. Bobot yang paling besar yakni realisasi penerimaan cukai sebesar 20 persen.

Selanjutnya, ada tiga indikator yang memiliki bobot 15 persen yakni kepuasan pengguna jasa, realisasi janji layanan unggulan, dan bibit pelayanan pengambilan pita cukai.

Di bawah itu ada dua indikator dengan bobot 10 persen yakni penyesuaian rumusan peraturan dan kepatutan pengusaha barang kena cukai yang dimonitor Ditjen Bea Cukai.

Sisanya yakni tiga indikator yang memiliki bobot kinerja lima persen yaitu efektivitas penyampaian materi sosialiasi dan penyuluhan di bidang cukai, kepatuhan penggunaan fasilitas cukai, dan kebijakan rekomendasi di bidang cukai hasil pengawasan yang ditindaklanjuti.

Bonus yang diberikan Kementerian Keuangan mencakup dua unit satuan kerja. Pertama unit yang memilki tugas dan fungsi yang secara langsung berhubungan dengan pencapaian kinerja di bidang cukai.

Kedua unit yang tidak memiliki tugas dan fungsi yang secara langsung berhubungan dengan pencapaian kinerja di bidang cukai.

Bagi unit pertama, pegawai yang capaian kinerjanya 100 persen-110 persen, maka bonus yang dikucurkan yakni sebesar tiga kali gaji pokok dan tiga kali tunjangan kinerja.

Bila melebihi 110 persen, maka besaran bonusnya mencapai empat kali gaji pokok dan empat kali tunjangan kinerja.

Sedangkan unit kedua, pegawai yang capaian kinerjanya 100 persen-110 persen, bonus yang diberikan sebesar dua kali gaji pokok dan dua kali tunjangan kinerja.

Bila melebihi 110 persen, maka besaran bonusnya mencapai tiga kali gaji pokok dan tiga kali tunjangan kinerja.

Kompas TV Penyelundupan 760 Gram Sabu dari Malaysia Digagalkan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Whats New
Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Whats New
Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Whats New
Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Whats New
Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Whats New
Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Spend Smart
Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Whats New
Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Whats New
Melirik Potensi Bisnis Refraktori di Tengah Banjir Material Impor

Melirik Potensi Bisnis Refraktori di Tengah Banjir Material Impor

Whats New
IHSG Bergerak Tipis di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

IHSG Bergerak Tipis di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

Whats New
Harga Emas Terbaru 3 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 3 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Pertamina Geothermal Kantongi Laba Bersih Rp 759,84 Miliar per Kuartal I-2024

Pertamina Geothermal Kantongi Laba Bersih Rp 759,84 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
Ekspansi Pabrik Terealisasi, Emiten Alat Kesehatan OMED Catat Laba Bersih Rp 63,5 Miliar per Kuartal I-2024

Ekspansi Pabrik Terealisasi, Emiten Alat Kesehatan OMED Catat Laba Bersih Rp 63,5 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com