Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lima Langkah Pemerintah Perbaiki Kualitas Pembangunan

Kompas.com - 25/08/2015, 16:59 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan, di dalam APBN-P 2015, pemerintah telah mengambil langkah untuk memperbaiki kualitas pembangunan dengan merevisi alokasi belanja negara. Namun, ia menuturkan, langkah itu harus dilakukan secara berkesinambungan. "Untuk itu, di dalam RAPBN 2016 langkah perbaikan yang telah dilakukan di tahun 2015 akan terus ditingkatkan melalui beberapa kebijakan," kata Bambang di Kompleks Parlemen, Selasa (25/8/2015).

Pemerintah, kata dia, telah menyiapkan lima langkah untuk menjaga kesinambungan tersebut. Pertama, dengan cara meningkatkan transfer ke daerah secara signifikan.

Saat ini total anggaran transfer ke daerah dan dana desa lebih besar dari anggaran kementerian dan lembaga. "Transfer ke daerah dan dana desa sebesar Rp 782,2 triliun, sedangkan anggaran kementerian/lembaga Rp 780,4 triliun," kata Bambang.

Langkah selanjutnya, kata dia, melanjutkan pengalihan belanja yang kurang produktif dan tidak tepat sasaran ke belanja produktif melalui peningkatakn belanja infrastruktur, pertanian, perikanan dan pariwisata.

Ketiga, pemenuhan anggaran kesehatan lima persen dari APBN pada 2016 sesuai amanat undang-undang (UU). "Pemenuhan anggaran tersebut untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan, terutama penyediaan fasilitas kesehatan dan peningkatan cakupan Jaminan Kesehatan Nasional," ujarnya.

Kemudian, ia menambahkan, memperkuat dan memperluas program perlindungan sosial kepada masyarakat kurang mampu, dengan menambah penerima bantuan tunai bersyarat dari sekitar 3,5 juta keluarga sangat miskin menjadi 6 juta. "Kelima, memperluas program KUR untuk mendukung kegiatan usaha menengah, kecil dan mikro melalui peningkatan anggaran subsidi bunga, pemberian subsidi bunga yang lebih besar serta pemambahan coverage kredit," demikian Bambang Brodjonegoro.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Whats New
Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Whats New
Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemnaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemnaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

Whats New
Hari Terakhir, Ini Cara Daftar Prakerja Gelombang 67

Hari Terakhir, Ini Cara Daftar Prakerja Gelombang 67

Whats New
Indofarma Hadapi Masalah Keuangan, Erick Thohir: Kalau Ada Penyelewengan Kami Bawa ke Kejagung

Indofarma Hadapi Masalah Keuangan, Erick Thohir: Kalau Ada Penyelewengan Kami Bawa ke Kejagung

Whats New
5 Tips Mengerjakan Psikotes Gambar Orang

5 Tips Mengerjakan Psikotes Gambar Orang

Work Smart
Bank Mandiri Imbau Nasabah Hati-hati Terhadap Modus Penipuan Berkedok Undian Berhadiah

Bank Mandiri Imbau Nasabah Hati-hati Terhadap Modus Penipuan Berkedok Undian Berhadiah

Whats New
IHSG Turun Tipis di Awal Sesi, Rupiah Dekati Level Rp 16.000

IHSG Turun Tipis di Awal Sesi, Rupiah Dekati Level Rp 16.000

Whats New
Berapa Denda Telat Bayar Listrik? Ini Daftarnya

Berapa Denda Telat Bayar Listrik? Ini Daftarnya

Whats New
Detail Harga Emas Antam Senin 6 Mei 2024, Turun Rp 3.000

Detail Harga Emas Antam Senin 6 Mei 2024, Turun Rp 3.000

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 6 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 6 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Bappeda DKI Jakarta Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Bappeda DKI Jakarta Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Transfer Pengetahuan dari Merger TikTok Shop dan Tokopedia Bisa Percepat Digitalisasi UMKM

Transfer Pengetahuan dari Merger TikTok Shop dan Tokopedia Bisa Percepat Digitalisasi UMKM

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com