Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PGN, WIKA dan APII Sinergi Bangun PLTG Pertama di Bandara

Kompas.com - 11/05/2016, 13:30 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Tiga perusahaan BUMN, PT Perusahaan Gas Negara (Persero), PT Wijaya Karya (Persero), dan PT Angkasa Pura II (Persero) bersinergi dalam pembangunan Pembangkit Listik Tenaga Gas (PLTG) di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang. Nilai investasi proyek ini mencapai sekitar Rp 1 triliun.

Penandatanganan kerja sama dilakukan oleh Direktur Utama PGN Hendi Prio Santoso, Direktur Utama WIKA Bintang Perbowo serta Direktur Utama AP II Budi K Sumadi, di Kantor Kementerian BUMN di Jakarta, Rabu (11/5/2016).

Turut menyaksikan penandatanganan pembangkit itu, yakni Deputi Menteri BUMN Bidang Usaha Konstruksi dan Sarana dan Prasarana Perhubungan Pontas Tambunan, Deputi Menteri BUMN Bidang Energi, Logistik, Kawasan dan Pariwisata Edwin Hidayat Abdullah, serta direksi dari ketiga perusahaan pelat merah.

“Saya rasa ini kesempatan yang baik untuk menjaga keandalan airport dan gas alam patut dipertimbangkan untuk menjaga suplai energi,” ujar Hendi dalam sambutannya, Rabu (11/5/2016).

"Dan tidak menutup kemungkinan karena banyaknya area permukiman dan industri pengolahan di sekitar bandara yang dikelola AP II, kami bisa kerja sama untuk sediakan energi ramah lingkungan," lanjut dia.

Dalam kesempatan sama Bintang mengatakan, WIKA berharap bisa merampungkan pembangunan PLTG tersebut dalam waktu satu tahun.

Dengan demikian Bandara Soetta memiliki pembangkit sendiri untuk memenuhi kebutuhan listriknya.

Sementara itu Budi menuturkan, proyek ini nantinya merupakan PLTG pertama yang beroperasi di bandara di Indonesia.

“Kami menyambut baik kerjasama dan sinergi ini untuk memenuhi kebutuhan listrik di Bandara Soetta yang terus meningkat,” kata Budi.

Pada tahap awal, PLTG yang dibangun berkapasitas 60 megawatt (MW). Namun, ke depan kapasitasnya bisa ditingkatkan menjadi 150 MW.

PGN akan memasok gas alam sebanyak 14 juta kaki kubik per hari ke PLTG tersebut. Diperkirakan tahapan Detail Engineering Design (DED) bisa diselesaikan dalam tiga bulan.

Setelah melalui masa konstruksi sekitar setahun, diharapkan PLTG Bandara Soetta bisa mulai beroperasi pada paruh kedua 2017 mendatang.

Kompas TV Puncak Arus Balik Bandara Soekarno-Hatta Diprediksi Malam Ini
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintah Anda

Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang "Toxic" ke Dalam Pemerintah Anda

Whats New
Barang Bawaan Pribadi dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Ini Pesan Bea Cukai ke Jastiper

Barang Bawaan Pribadi dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Ini Pesan Bea Cukai ke Jastiper

Whats New
Bangun Pemahaman Kripto di Tanah Air, Aspakrindo dan ABI Gelar Bulan Literasi Kripto 2024

Bangun Pemahaman Kripto di Tanah Air, Aspakrindo dan ABI Gelar Bulan Literasi Kripto 2024

Rilis
Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Whats New
Resmi Kuasai 100 Persen Saham Bank Commonwealth, OCBC NISP Targetkan Proses Merger Selesai Tahun Ini

Resmi Kuasai 100 Persen Saham Bank Commonwealth, OCBC NISP Targetkan Proses Merger Selesai Tahun Ini

Whats New
Sucor Sekuritas Ajak Masyarakat Belajar Investasi lewat Kompetisi 'Trading'

Sucor Sekuritas Ajak Masyarakat Belajar Investasi lewat Kompetisi "Trading"

Earn Smart
Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi

Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi

Whats New
Sudah Masuk Musim Panen Raya, Impor Beras Tetap Jalan?

Sudah Masuk Musim Panen Raya, Impor Beras Tetap Jalan?

Whats New
Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Whats New
Pasokan Gas Alami 'Natural Decline', Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Pasokan Gas Alami "Natural Decline", Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Whats New
BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

Whats New
Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Work Smart
Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com