H-5 Lebaran, Harga dan Stok Beras di Pasar Induk Cipinang Stabil

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada H-5 jelang hari raya Idul Fitri 2016 harga dan stok beras di Pasar Induk Cipinang stabil. Hal ini dipastikan oleh Kepala Bagian Penjualan Tradisional Pasar Induk Cipinang Eri Muhtarsyid.

Eri mengatakan jelang lebaran tahun ini harga beras dipastikan stabil dan pasokan aman, karena tidak ada gangguan dalam proses distribusi.

"Masih stabil karena pasokan banyak, stok juga banyak, dan proses distribusi juga lancar," ujar Eri Kepada Kompas.com di Jakarta, Jumat (1/7/2016).

Dari data Pasar Induk Cipinang yang dihimpun Kompas.com, per tanggal 29 Juni 2016, stok awal beras di Pasar Induk Cipinang mencapai 47.850 ton dan pemasukan sebesar 4.202 ton, sedangkan pengeluaran 4.421 ton, dan stok akhir mencapai 47.631 ton.

Untuk kisaran harga sesuai dengan kategori beras di data Pasar Induk Cipinang menyebutkan, jenis beras Cianjur Kepala Rp 13.300 per liter, Cianjur Slyp Rp 12.300 per liter, Setra Rp 12.600 per liter, Saigon Rp 12.600 per liter, Muncul 1 Rp 10.600 per liter, Muncul 2 Rp 9.700, Muncul 3 Rp 8.600 per liter.

Serta yang mengalami kenaikan jenis IR 64 1 sebelumnya Rp 9.750 per liter menjadi Rp 10.000 per liter dan jenis IR 64 2 sebelumnya Rp 8.600 menjadi Rp 8.700 per liter.

Sedangkan jenis beras yang juga masih stabil IR 64 3 Rp 7.900 dan IR 42 Rp 11.000 per liter

Sementara itu, Eri menegaskan, kenaikan yang terjadi bukan disebabkan jelang hari raya Idul Fitri 2016.

"Itu naik harian saja, karena kecenderungan konsumen yang pada saat ini memilih jenis beras yang kualitas bagus," pungkas Eri.