Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Sektor dengan Rata-rata Gaji Karyawan Paling Tinggi di Indonesia

Kompas.com - 05/05/2017, 19:00 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah angkatan kerja Indonesia mencapai 131,55 juta orang pada Februari 2017. Jumlah itu naik 3,88 juta dibandingkan Februari 2016.

Dari jumlah itu, 124,54 juta nya adalah penduduk yang bekerja. Adapun jumlah pengangguran sebanyak 7,01 juta orang.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) yang dirilis, Jumat (5/5/2017), dari data 124,54 juta orang yang bekerja, rata-rata gaji karyawan di Indonesia hanya mencapai Rp 2,7 juta per bulan.

Lantas sektor apa saja yang memiliki rata-rata gaji karyawan tertinggi di Indonesia?

Pertama, sektor listrik, gas, dan air. BPS mencatat, rata-rata upah di sektor ini mencapai Rp 4,43 juta per bulan. Rinciannya, rata-rata upah karyawan laki-laki Rp 4,40 juta dan perempuan Rp 4,73 juta.

Tempat kedua ditempati oleh sektor pertambangan. Rata-rata gaji karyawannya sebesar Rp 4,42 juta per bulan. Rinciannya upah karyawan laki-laki Rp 4,51 juta dan perempuan Rp 3,16 juta.

Sementara di tempat ketiga ada sektor keuangan. Sektor ini memiliki rata-rata gaji karyawan Rp 3,72 juta per bulan. Rata-rata upah karyawan laki-laki Rp 3,75 juta dan perempuan Rp 3,64 juta.

Sementara rata-rata gaji karyawan terkecil ada di sektor perdagangan dan pertanian. Masing-masing rata-rata upah karyawannya yakni Rp 2,18 juta dan Rp 1,75 juta per bulan.

Dari data BPS juga terlihat adanya kesenjangan upah antara karyawan laki-laki Rp 2,95 juta per bulan dan perempuan yang hanya Rp 2,27 juta per bulan.

Kompas TV Bagaimana cara menghitung kenaikan pendapatan? Secara bulanan atau justru setahun penuh? 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Rilis
Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Whats New
Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Whats New
IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

Whats New
Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Whats New
Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Whats New
Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Whats New
Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Whats New
Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Whats New
Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Whats New
Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Whats New
KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

Whats New
Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com