Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Truk Trailer Tewaskan Tiga Orang, Kemenhub Ingatkan Uji Berkala

Kompas.com - 02/06/2017, 05:22 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

MEDAN, KOMPAS.com - Direktur Jenderal (Dirjen) Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Pudji Hartanto melakukan tinjauan ke unit pelaksana penimbangan kendaraan bermotor (UPPKB) Tanjung Morawa I serta Terminal Amplas, di Medan, Sumatera Utara, Kamis (1/6/2017).

Dalam tinjauannya tersebut, Pudji mengingatkan para pegawai UPPKB Tanjung Morawa untuk tetap memprioritaskan keselamatan masyarakat, dengan melaksanakan uji kelaikan kendaraan orang dan barang dengan baik.

"Uji berkala adalah tugas pokok, paling utama. Agar kendaraan laik jalan," kata Pudji.

Selain itu, ia meminta para anak buahnya tersebut untuk terus mengawasi operasional angkutan barang. Terutama terkait beban dan tonase. Jangan sampai, petugas penimbangan meloloskan angkutan yang kelebihan muatan barang.

Jika tidak diawasi, truk kesulitan berjalan dan menyebabkan kemacetan. Dampak paling buruk adalah dapat menyebabkan kecelakaan lalu lintas. Dia mengaku sering melihat truk yang kelebihan tonase di kawasan Jawa, terutama di daerah pantai utara (pantura).

"Truknya over berat, kemudian giometri permukaan jalannya tidak rata, ya bisa menimbulkan kecelakaan. Kendaraan wajib diuji, jangan sekadar lewat tapi kualitasnya nol," kata Pudji.

Mantan Kapolda Sulawesi Selatan itu juga merasa kesal melihat peristiwa kecelakaan maut yang disebabkan oleh truk trailer pengangkut alat berat, di Jalan Amal, Medan.

Rem blong mengakibatkan tiga orang yang tengah berhenti di lampu merah tewas terlindas truk trailer tersebut. Pudji merasa kecewa karena truk tersebut lolos uji kelaikan.

"Saya datang ke sini juga marah, kenapa bisa kejadian seperti itu? Mungkin saja beban terlalu berat, tidak sesuai peruntukkan barangnya, atau sopir yang tidak ada keterampilan sedikit pun," kata Pudji. 

(Baca: Menhub: Jalan Raya di Indonesia "Dizalimi" Truk)

Kompas TV Truk Tabrak Rumah di Tiongkok, 6 Korban Tewas
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Menko Airlangga Siapkan Pengadaan Susu untuk Program Makan Siang Gratis Prabowo

Menko Airlangga Siapkan Pengadaan Susu untuk Program Makan Siang Gratis Prabowo

Whats New
Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

Whats New
Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Whats New
Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Whats New
Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

Whats New
Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

Whats New
Pemerintah Akan Revisi Aturan Penyaluran Bantuan Pangan

Pemerintah Akan Revisi Aturan Penyaluran Bantuan Pangan

Whats New
Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

Whats New
Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Whats New
Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Whats New
9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

Whats New
Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Whats New
OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com