Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puncak Arus Balik Penumpang KA Diperkirakan Pada Minggu

Kompas.com - 30/06/2017, 23:00 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha

Penulis

MEDAN, KOMPAS.com - PT KAI (Persero) menyatakan bahwa di Medan sudah terjadi peningkatan volume penumpang arus balik sejak H+3 atau Kamis (29/6/2017), yakni mencapai 108 persen atau 180.407 orang. Di hari yang sama pada 2016, jumlah penumpang sebanyak 167.011.

Okupansi penjualan untuk kereta api ekonomi sudah mencapai 100 persen terutama kereta api ekonomi Putri Deli tujuan Medan-Tanjungbalai dan Sirexs tujuan Medan-Siantar.

Kereta api Sri Bilah Utama tujuan Medan-Rantauprapat untuk kelas eksekutif atau bisnis rata-rata sudah mencapai 95 persen. Untuk tiket tujuan Medan- Rantauparapat dan sebaliknya masih tersedia, harganya Rp 110.000 karena kelas bisnis dan eksekutif.

"Diprediksi penumpang arus balik pada hari ini di atas 15.000 orang. Puncak arus balik diprediksi terjadi pada H+6 atau hari Minggu nanti," Humas PT KAI Divre I Muhammad Ilud Siregar, Jumat (30/6/2017).

Untuk mengantisipasi puncak arus balik tersebut, pihaknya sudah menyiapkan sarana dan armada berupa 27 lokomotif dan 70 kereta, menyiagakan petugas boarding, pengamanan dan kesehatan.

Unit posko kesehatan menyiapkan 38 petugas kesehatan meliputi dokter, paramedis dan umum, serta ambulan. Data dari posko kesehatan, penumpang yang melakukan pelayanan kesehatan dengan kondisi tidak sehat sebanyak 45 orang.

Mereka mendapat pelayanan pengobatan dan pemeriksaan gratis di unit-unit kesehatan yang di siapkan di lima lokasi yaitu stasiun Besar Medan, Rantauprapat, stasiun Kisaran, Tebingtinggi dan Binjai.

"Saya menghimbau masyarakat tidak membawa barang berlebihan karena kita membatasi berat bagasi maksimal 20 kilogram. Membawa identitas, tidak menggunakan perhiasaan mencolok dan para ibu hamil agar membawa surat keterangan dokter," ucapnya.

Jika ada penumpang yang ternyata membawa barang bawaan melebihi ketentuan, pihaknya akan mengenakan biaya tambahan sebesar Rp 10.000 untuk kelas eksekutif per kilogram, Rp 6.000 per kilogram, dan untuk bisnis dan Rp 2.000 per kilogram untuk ekonomi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com